Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar adalah Institusi berbadan hukum yang bergerak dibidang pendidikan khususnya penyelenggaraan pendidikan tinggi bidang kesehatan dan mendukung kegiatan yang mengarah pada perwujudan tri dharma perguruan tinggi. 

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar merupakan salah satu perguruan tinggi yang ada di Sulawesi Selatan, berada di tengah-tengah Kota Makassar dan membina delapan program studi, yaitu :

  1. S1 Kesehatan Masyarakat
  2. S1 Ilmu Keperawatan
  3. S1 Kebidanan
  4. D3 Keperawatan
  5. D3 Kebidanan
  6. D3 Hiperkes & Keselamatan Kerja
  7. Profesi Kebidanan
  8. Profesi Ners

Sejak berdiri pada tahun 1998 hingga saat ini berbagai proses telah dilalui menjadikan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar memiliki kekuatan disatu sisi dan kelemahan pada sisi yang lain.  Selain itu berbagai tantangan dan peluang yang berpotensi timbul pada masa sekarang dan pada masa yang akan datang seiring dengan kondisi global-nasional dan lokal yang selalu dinamis, perlu disikapi oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar dengan persiapan yang matang agar peran dan tujuan strategis dapat terwujud secara berkelanjutan. Persiapan yang matang tersebut salah satunya adalah dengan pembuatan rencana strategis   Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar (2021-2025).

Profil Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar

Yayasan Pendidikan Makassar didirikan berdasarkan Akta Notaris Ria Trisnomurti, S.H., dengan Nomor C-37.HT.03.01 tertanggal 18 April 1990 dengan susunan kepengurusan sebagai berikut:

  1. Pembina : Hj.  Andi Tenriawaru Asaad   
  2. Ketua : Andi Indri Damayanti Asaad, SH, M.Adm.SDA
  3. Sekretaris : drg. Andi Jamala Indyra Ridha Rezeky Asaad, MARS.
  4. Bendahara : Andi Besse Adlia Ishma Asaad, SKM.
  5. Ketua Pengawas : Dr. Andi Indra Jaya Asaad, S.PI., M.Sc.

Penyelenggaraan Yayasan Pendidikan Makassar dari Tahun 1990 sampai dengan sekarang menempati di Jl. Maccini Raya No.197 Makassar yang saat ini dikenal sebagai Kampus Utama. Yayasan Pendidikan Makassar dalam menjalankan pendidikan perawat yaitu Akademi Keperawatan Makassar yang beroperasional tahun 1995. 

Seiring berkembangnya waktu, Yayasan Pendidikan Makassar membawahi institusi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar yang beroperasi sejak 07 Oktober 1998 berdasarkan surat keputusan menteri Pendidikan dan kebudayaan No. 132/D/O/1998. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar telah terakreditasi BAN PT telah terakreditasi Baik berdasarkan SK No. 230/SK/BAN-PT/Akred/PT/X/2018.

Bukan hanya untuk mendapatkan pengakuan dari BAN PT juga mendapatkan pengakuan dari civitas akademika, stakeholder dan masyarakat yang ada di Indonesia. Penentuan Visi Misi tujuan dan sasaran Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar dikaji dari berbagai masukan yang melibatkan senat, alumni, stakeholder, dan para pakar yang kompeten dan relevan.

Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran STIK Makassar

Visi

Menjadi perguruan tinggi kesehatan yang terkemuka, inovatif dan unggul sebagai mitra terdepan pemerintah dan masyarakat dalam penyelesaian masalah kesehatan komunitas dan mencapai reputasi international pada tahun 2033.

Misi

  1. Menyelenggarakan tatakelola organisasi perguruan tinggi yang berstandar internasional untuk mencapai institusi yang terkemuka, inovatif dan unggul.
  2. Menyelenggarakan pendidikan akademik dan profesi berstandar international untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dalam menyelesaikan masalah kesehatan komunitas.
  3. Menyelenggarakan kegiatan penelitian dan publikasi bereputasi international yang berorientasi pada penyelesaian masalah kesehatan komunitas. 
  4. Menyelenggarakan program pengabdian kepada masyarakat berstandar international guna menyelesaikan masalah kesehatan komunitas. 
  5. Mengembangkan kerjasama dengan instansi terkait dalam dan luar negeri guna menyelesaikan masalah kesehatan komunitas.

Tujuan

  1. Menjalankan tatakelola pendidikan dan pengajaran yang transparan, akuntabel, dan kredibel untuk menghasilkan lulusan yang mampu memecahkan masalah kesehatan komunitas.
  2. Mengelola pendidikan akademik dan profesi untuk menghasilkan lulusan yang memiliki keunggulan yang sesuai dengan standar kompetensi bidang ilmu masing-masing
  3. Menghasilkan karya penelitian dan inovasi yang bermutu dan berdaya guna dalam memecahkan masalah kesehatan komunitas
  4. Menghasilkan program pengabdian kepada masyarakat yang berbasis riset dan inovasi yang memberi solusi bagi kemaslahatan masyarakat dalam memecahkan masalah kesehatan komunitas
  5. Meningkatkan jaringan kerjasama dalam lingkup nasional dan internasional untuk serapan lulusan, pengembangan institusi, dan kontribusi dalam pembangunan kesehatan 

Sasaran

  1. Meningkatkan kualitas dan keunggulan SDM institusi dalam menunjang tatakelola yang berdaya saing global 
  2. Meningkatkan sistem manajerial institusi yang akuntabel berbasis kolaborasi dan teknologi
  3. Penerapan sistem promosi dan rekrutmen untuk meningkatkan intake mahasiswa baru untuk menjamin kesinambungan pendanaan operasional penddikan
  4. Menciptakan relevansi kurikulum berbasis kompetensi berdasarkan KKNI dan KPT sebagai pedoman pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat/stakeholder
  5. Meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur pendidikan dan penelitian 
  6. Meningkatkan kualitas luaran pendidikan
  7. Transformasi SDM dosen menjadi insan peneliti yang menciptakan inovasi untuk pencapaian tridharma perguruan tinggi
  8. Dosen melaksanakan penelitian ilmiah dalam bidang kesehatan yang disesuaikan dengan pencapaian visi
  9. Penjadwalan dan alokasi penelitian bagi pelaksanaan penelitian mandiri dosen berdasarkan bidang ilmu masing-masing
  10. Mendorong peningkatan indeks publikasi dan akreditasi jurnal ilmiah
  11. Meningkatkan jumlah publikasi hasil penelitian dan berperan serta secara aktif dalam pengabdian masyarakat
  12. Meningkatkan kualitas repository dan proses konversi karya ilmiah lulusan menjadi artikel siap terpublikasi
  13. Dosen melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang kesehatan yang disesuaikan dengan pencapaian visi
  14. Menjaga kesinambungan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat menjadi karya yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah dan produk inovasi 
  15. Pendampingan pengajuan pendanaan eksternal dalam program pengabdian kepada masyarakat
  16. Pemetaan lembaga strategis yang berpotensi sebagai mitra kerjasama yang berkesinambungan
  17. Meningkatkan kerjasama dengan sektor pemerintah, publik, swasta, dan NGO dalam lingkup dalam dan luar negeri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *